Kemensos Selalu Ada: Fatma Gus Ipul Semangati Anak Disabilitas dan Salurkan Bantuan dalam Khitanan Massal di Malang

Malang, Vonisnews.com – Semangat kepedulian dan inklusivitas mewarnai pelaksanaan Gebyar Khitan Gembira bersama Penasihat I Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Sosial RI, Fatma Saifullah Yusuf, di Ballroom Hotel Grand Mercure Malang Mirama, Minggu (13/4/2025).

Acara ini menghadirkan 85 peserta dari kelompok Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS), termasuk anak-anak disabilitas, dhuafa, dan anak dengan afirmasi khusus.

Kegiatan sosial ini tak sekadar memberikan layanan khitan massal, tapi juga menjadi ajang apresiasi bagi anak-anak disabilitas berprestasi.

Dalam sambutannya, Fatma menegaskan pentingnya kesetaraan hak bagi seluruh elemen masyarakat, termasuk anak-anak penyandang disabilitas.

“Anak-anak disabilitas masih banyak membutuhkan perhatian, kasih sayang, serta dukungan dalam pendidikan, kesehatan, dan pemenuhan tumbuh kembangnya,” ujar Fatma.

Sebagai bentuk nyata dukungan, Kemensos melalui program ATENSI memberikan bantuan senilai total Rp55,1 juta kepada 85 PPKS. Rinciannya meliputi perlengkapan khitan dan nutrisi bagi 78 anak, alat bantu adaptif bagi tiga anak disabilitas, serta tambahan modal usaha untuk empat PPKS.

Fatma berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi sarana untuk memberikan layanan khitan yang aman, higienis, dan sehat, serta menjadi bagian dari pemenuhan ajaran agama maupun kebutuhan kesehatan anak-anak.

Apresiasi tinggi disampaikan Fatma kepada berbagai pihak yang berkolaborasi menyukseskan acara ini, termasuk pemerintah daerah, organisasi masyarakat, dan sektor swasta. Ia juga menyoroti kontribusi Hotel Grand Mercure Malang Mirama yang selalu mendukung kegiatan sosial.

Kegiatan ini turut didukung oleh Amil Zakat Nurul Hayat, Omah Gembira, dr. Sunat, Fatma Foundation, Sahabat Gempita, Elio, Wade Kalireco, dan Koperasi Konsumen Setia Budi Wanita Malang.

Suasana hangat dan penuh kebersamaan kian terasa saat berbagai pertunjukan anak disabilitas mengisi panggung. Dari tari Remo oleh Diar, pembacaan Quran oleh Ilzam, hingga penampilan vokal dari Fahira dan Dias. Momen ini menegaskan bahwa inklusi adalah nilai yang patut dirayakan.

Keceriaan terpancar dari wajah Rifan (13), peserta khitan dari Karang Ploso. “Alhamdulillah senang dapat bingkisan, tadi sedikit nangis tapi sekarang lega,” ujarnya. Hal serupa dirasakan Isnaini Shafa (8), siswi SLB yang menerima kursi roda adaptif, “Senang dapat kursi ini, nanti lebih mudah kemana-mana,” katanya bahagia.

Acara juga dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Kota Malang Hanik Wahyu Hidayat, Ketua DWP Kemensos Veronica Robben Rico, Kepala Sentra Prof. Soeharso Surakarta dr. Nova Dwiyanto Suli, serta Direktur Grand Mercure Malang Mirama Sugito Adhi, dan perwakilan Dinas Sosial di tingkat provinsi dan daerah.

Tak hanya dalam satu kegiatan, Kemensos juga telah menyalurkan bantuan ATENSI senilai Rp1 miliar kepada 1.106 PPKS lainnya di Malang Raya. Bantuan tersebut menjangkau anak-anak, lansia, penyandang disabilitas, dan kelompok rentan lainnya.

“Kita harus hidup berdampingan dengan nilai kemanusiaan yang sama mulianya,” tutup Fatma, mengajak masyarakat untuk lebih inklusif dan peduli terhadap anak-anak disabilitas.(Devi)