Surabaya, Vonisnews.com – Pada tanggal 8 Juli 2024, Jubaina, istri dari Andi Saputra yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas di bypass Mojokerto, mengunjungi kantor Organisasi Masyarakat (Ormas) ALDERA (Aliansi Demokrasi Rakyat) di Surabaya.
Didampingi oleh Hj. Nurzainab, Jubaina menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada Ketua Umum ALDERA, H. Niman, beserta seluruh keluarga besar ALDERA atas bantuan yang telah mereka terima selama proses pemulihan dan hukum yang dijalani suaminya.Kedatangan mereka pada malam hari, setelah salat Isya’, bukan sekadar kunjungan biasa.
Jubaina mengungkapkan bahwa sejak suaminya dirawat di Rumah Sakit dr. Soetomo hingga proses hukum di Polres Mojokerto Kabupaten, ALDERA, khususnya Ketua Umum H. Niman, telah memberikan bantuan yang sangat berarti bagi keluarganya yang tinggal di Banowati RT 4 RW 3.
Dengan penuh haru, Jubaina berharap agar H. Niman dan seluruh keluarga besar ALDERA selalu diberikan kesehatan dan umur panjang.Andi Saputra, suami Jubaina, juga menyampaikan apresiasi yang sangat besar terhadap peran ALDERA dalam membantu mereka di saat-saat sulit.
Menurutnya, keberadaan ALDERA, yang dahulu berlokasi di Sidonipah 5/20 dan kini pindah ke Simolawang RW 1 nomor 41, Surabaya, sangat membantu mereka yang membutuhkan pertolongan dengan cepat dan tulus. Andi mengagumi ketulusan dan kecepatan ALDERA dalam membantu tanpa pamrih, yang menurutnya menjadi ciri khas organisasi tersebut.
Selain itu, Jubaina juga tidak lupa berterima kasih kepada Hj. Nurzainab, yang sejak awal suaminya dirawat di Rumah Sakit dr. Soetomo, terus berupaya agar penanganan medis bisa segera dilakukan. Jubaina mengakui bahwa Hj. Nurzainab selalu siap membantu, baik siang maupun malam, bahkan sampai ia menangis karena merasa sangat terbantu. Hj. Nurzainab, dengan rendah hati, menyatakan bahwa membantu sesama adalah hal yang seharusnya dilakukan, meskipun mereka bukan keluarga.Sebagai penutup, Ketua Umum ALDERA, H. Niman, menyampaikan pesan kepada seluruh warga agar tidak ragu untuk datang ke kantor ALDERA jika membutuhkan bantuan.
Dalam situasi darurat, warga juga dipersilakan untuk menghubungi ALDERA melalui telepon atau datang langsung ke kantor mereka. H. Niman juga menegaskan bahwa jika ada anggota ALDERA yang meminta biaya atas bantuan yang diberikan, beliau tidak akan segan untuk menegur keras dan menarik keanggotaan orang tersebut.(DEVI)